Ku pikir ku tak pernah pantas untuk bahagia
Sejak kau pergi dalam ketidaktahuanku
Kini kau kembali membawa bingkisan kebahagiaan
Yang aku ingat pernah kau curi dariku dulu
Kau tawarkan lagi untukku
Rabu, 12 Juni 2013
Selasa, 11 Juni 2013
Lebih Baik Yang Mana?
Gara- gara nonton TBNH yang pada episode kali ini mengisahkan seorang anak perempuan yang meninggal karena DB, dengan kondisi sang ayah sedang merantau di Luar pulau. Tiba- Tiba terbentuk sebuah kalimat "seandainya saja kondisi itu menimpaku,apa yang akan aku lakukan?"
Apakah harus meminta untuk menunggu ku, agar aku bisa melihat si mayit untuk yang TERAKHIR kalinya atau Mengikhlaskan agar si mayit segera di kuburkan???
Jika memilih pilihan yang pertama, tentu akan mempersulit si mayit, bukankah ketika seseorang meninggal sebaiknya segera di makamkan?? Namun jika memilih pilihan yang ke dua apakah tidak akan menimbulkan rasa penyesalan yang teramat dalam?? Dimana di saat terakhir tidak bisa melihat untuk yg terakhir kali???
Apakah harus meminta untuk menunggu ku, agar aku bisa melihat si mayit untuk yang TERAKHIR kalinya atau Mengikhlaskan agar si mayit segera di kuburkan???
Jika memilih pilihan yang pertama, tentu akan mempersulit si mayit, bukankah ketika seseorang meninggal sebaiknya segera di makamkan?? Namun jika memilih pilihan yang ke dua apakah tidak akan menimbulkan rasa penyesalan yang teramat dalam?? Dimana di saat terakhir tidak bisa melihat untuk yg terakhir kali???
Minggu, 09 Juni 2013
Kamu yg mana??
lagi lagi kamu..
hingga aku bosan mendengar kata kamu...
kamu itu siapa?
kamu yg mana?
kamu kamu kamu kamu...
semua nya cuma kamu...
hingga aku bosan mendengar kata kamu...
kamu itu siapa?
kamu yg mana?
kamu kamu kamu kamu...
semua nya cuma kamu...
Langganan:
Postingan (Atom)